Bekasimedia – Kabut asap akibat pembakaran hutan gambut masih melanda sebagian Sumatera dan Kalimantan. Penanganan pemerintah belum maksimal dan korban masyarakat yang menderita sakit Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) semakin banyak.
Lalu lintas penerbangan juga menjadi terganggu. Banyak jadwal penerbangan yang diundur bahkan dibatalkan. Hal ini berimbas pula pada Nur S Buchori, warga Perumahan SBS Bekasi yang menjadi direktur utama Bank BPR Syariah Mitra Amanah di Palangkaraya Kalimantan.
Ia tidak bisa pulang ke Bekasi karena penerbangannya dibatalkan, “saya gak bisa pulang nih ke Bekasi. Garuda membatalkan penerbangan tanggal 25 September,” katanya melalui pesan singkat, Kamis (24/9/15).
“Saya lagi bingung juga nih, ada janji bertemu dengan orang Kediri di Bogor, jadinya terancam batal pertemuannya,” sesalnya.
Buchori menambahkan, di Palangkaraya kabut asap masih tebal. Kalau keluar rumah harus terus memakai masker, dan kejadian ini sudah berlangsung sebulan lebih.
“Udah sebulan lebih kayak gini, belum ada perubahan. Mahasiswa juga udah banyak demo nuntut pemerintah tanggung jawab,” pungkasnya. (ry/eas)
The post Karena Kabut Asap, Direktur Bank di Palangkaraya Gagal Pulang Ke Bekasi appeared first on Bekasi Media.
Sumber Suara Jakarta