BEKASIMEDIA.COM – Jamkesnews- Dalam rangka menyebarluaskan informasi terkait program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) kepada para badan usaha, Kantor BPJS Kesehatan Cabang Bekasi menyelenggarakan Gathering Badan Usaha pada hari Jumat (24/09). Selain pihak BPJS Kesehatan dan badan usaha di Kota Bekasi, turut hadir pula Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi Ika Indah Yarti. Kegiatan juga dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat dan dilakukan tes usap antigen sebelum memasuki ruangan kegiatan.
“Kami sangat mengapresiasi adanya kegiatan ini. Pemerintah Kota Bekasi juga mengapresiasi badan usaha yang telah patuh dalam regulasi-regulasi yang dikeluarkan pemerintah terhadap jaminan sosial. Terima kasih juga kepada badan usaha atas perlindungannya kepada para pekerja dan keluarganya. Apalagi didalam masa pandemi seperti ini tentu perlindungan pekerja sangat penting terutama upaya vaksinasi untuk pekerja,” ungkap Ika.
Ika menambahkan bahwa Pemerintah Kota Bekasi sangat mengapresiasi pemberian penghargaan oleh BPJS Kesehatan Bekasi kepada badan usaha. Dalam kegiatan tersebut, ada pemberitan penghargaan kepada badan usaha yang patuh pembayaran secara terus menerus tepat waktu sebelum tanggal 10 setiap bulannya. Selain patuh pembayaran diberikan juga penghargaan kepada badan usaha patuh memberikan data saat pemeriksaan kepatuhan dan juga penghargaan kepada badan usaha yang telah komitmen menjalankan CSR (Corporate Social Responsbility).
“Selain memberikan informasi terbaru seperti antrian online tadi dan juga skrining kesehatan, pemberian penghargaan kepada badan usaha yang patuh pembayaran, badan usaha yang patuh memberikan data dan juga badan usaha yang menyalurkan CSR perusahaanya dengan mendaftarkan dan menanggung iuran warga sekitar kedalam Program JKN-KIS ini sangat bagus sekali, harapannya bisa memicu seluruh badan usaha untuk dapat menjalankan sesuai aturannya sehingga pekerjanya bisa aman dan nyaman dalam bekerja,” jelasnya.
Kepala Bidang Perluasan, Pengawasan dan Pemeriksaan Peserta BPJS Kesehatan Cabang Bekasi Tenny Romandia mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan kegiatan apresiasi dan penghargaan kepada badan usaha yang telah patuh terhadap regulasi. Pemberian informasi skrining dan antrian online di FKTP juga diharapkan dapat disosialisasikan kembali kepada seluruh pekerja di perusahaan masing-masing.
“Penghargaan diberikan kepada badan usaha yang selama ini sudah patuh membayar iuran sebelum tanggal 10, patuh juga kepada petugas pemeriksa kami yang saat pemeriksaan data, badan usaha memberikan data sebenar-benarnya. Ada juga penghargaan yang spesial, karena penghargaan ini diberikan kepada badan usaha yang telah menyalurkan dana CSR nya melalui kami untuk menanggung iuran warga sekitar perusahaanya dikelas 3. Apalagi dimasa pandemi seperti ini banyak perusahaan yang goyang ekonominya namun apresiasi setinggi-tingginya bagi perusahaan yang tetap memberikan dana CSR nya untuk masyarakat,” jelasnya.
Kepada Tim Jamkesnews, Tenny mengatakan bahawa dirinya berharap dan berusaha gathering badan usaha seperti ini rutin dilaksanakan karena perkembangan informasi dan kebijakan di Program JKN-KIS sangat cepat dan pasti setiap peraturan atau update aplikasi harus disosialisasikan segera dan serinci mungkin kepada badan usaha. Antrian online, konsultasi dokter dan skrining kesehatan merupakan salah satu perkembangan terbaru dari aplikasi Mobile JKN.
“Kami berharap kegiatan ini setiap tahun dapat diselenggarakan, tentunya melihat perkembangan pandemi dan kondisi ditahun depan. Saya juga berharap badan usaha dapat stabil ekonominya, terhindar dari kesulitan dimasa pandemi ini, dan juga harapan saya tidak ada lagi saya mendengar kabar bahwa ada badan usaha pailit, menunda operasional dan lain-lain. Semoga pandemi ini cepat berakhir dan kondisi ekonomi segera pulih, amin,” tutup Tenny. (VM/pm)