BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban Dishub Kota Bekasi Batasi Operasional Kendaraan Besar, Khusus Kendaraan Sumbu Tiga Keatas

Berita Terbaru · 28 Agu 2020 14:12 WIB ·

71 Karyawan Suzuki Positif Covid-19, 77 Persen Warga Kabupaten Bekasi


 71 Karyawan Suzuki Positif Covid-19, 77 Persen Warga Kabupaten Bekasi Perbesar

BEKASIMEDIA.COM – Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi, dr Alamsyah membenarkan pabrik Suzuki Indonesia yang terletak di Tambun Selatan menjadi klaster baru penyebaran virus. 71 karyawan dinyatakan posiitif setelah dilakukan tes swab.

“Benar, angka sementara 71 orang positif,” ungkap Alamsyah saat dihubungi bekasimedia.com melalui pesan singkat, Jumat (28/8/2020) siang.

Alamsyah menambahkan, saat ini masih terus dilakukan upaya tracing atau telusur kontak fisik 71 karyawan yang positif covid tersebut.

Untuk alamat rumah 71 orang karyawan Suzuki ini, Alamsyah menyebutkan 55 orang (77 persen) warga  Kabupaten Bekasi dan sisanya (23 persen) warga Kota Bekasi dan DKI Jakarta.

Ditanyakan tentang standar penerapan protokol kesehatan di pabrik Suzuki, Alamsyah menilai penerapannya sudah cukup baik. “Kalau SOP (Standar Operasional Prosedur) di perusahaan sudah cukup baik. Biasanya ini terpaparnya dari aktivitas diluar. Standar di perusahaan sudah cukup ketat sebenarnya.”

Alamsyah menjelaskan, rata-rata temuan kasus Covid-19 di lingkungan pabrik berawal dari luar. “Rata-rata seperti itu kasus awalnya dari luar, kemudian karena tanpa gejala terjadi transmisi lokal di tempat kerja.” Pungkas Alamsyah.

Sebelumnya diberitakan beberapa media nasional, Suzuki Indonesia mengirimkan rilis yang menjelaskan pihaknya terus melakukan upaya pencegahan penyebaran Covid-19, salah satunya dengan melakukan pengurangan kapasitas produksi sebanyak 50 persen dari kondisi normal. Hal ini menyusul hasil swab 71 karyawan yang dinyatakan postifi Covid 19.

Pengurangan kapasitas produksi kali ini dilakukan di pabrik Tambun I sebagai lokasi perakitan sepeda motor sejak 24 Agustus 2020 hingga kondisi sudah kondusif. (denis)

 

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Pengamat Politik Unsoed Nilai Lumrah Melanggengkan Hasrat Kekuasaan Lewat Pemekaran Banyumas

16 April 2024 - 12:46 WIB

Akademisi UMP: Pemekaran Banyumas Solusi Bagi Ketimpangan Ekonomi, Sosial dan Pembangunan

14 April 2024 - 23:48 WIB

Budayawan Banyumas Ingatkan Tujuan Pemekaran Untuk Keadilan Masyarakat Bukan Ambisi Kekuasaan

14 April 2024 - 23:31 WIB

Ustadz Abdul Somad Jadi Imam dan Khotib Ied Warga Binaan Lapas Gunung Sugih

11 April 2024 - 12:40 WIB

DPK KNPI Tambun Utara Bagikan 400 boks Takjil Gratis Ramadan bagi Pengendara dan Pengguna Jalan

9 April 2024 - 02:39 WIB

PKS DKI Jakarta Buka Posko Mudik 2024 di Lima Lokasi

8 April 2024 - 13:36 WIB

Trending di Berita Terbaru