BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Heri Sholihin Menang, Kota Bekasi Punya Wali Kota Baru Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban

Berita Terbaru · 9 Des 2021 16:40 WIB ·

Mahasiswa Gelar Aksi Tuntut Pemerintah Kota Bekasi Serius Tangani Korupsi


 Mahasiswa Gelar Aksi Tuntut  Pemerintah Kota Bekasi Serius Tangani Korupsi Perbesar

BEKASIMEDIA.COM – Mahasiswa Aliansi Barisan Rakyat Anti Korupsi (BARA API) aksi di depan Kejari kota Bekasi, Kamis (9/12/21).

AKSI ini tergabung dari beberapa elemen mahasiswa yang berada di kota Bekasi terdiri dari PMII Umika, Tribuana, Marhalah dan Bem Umika serta Bem Tribuana. Yang tergabung dalam Barisan Rakyat Anti Korupsi (BARA API) yang memperingati hari Anti Korupsi Sedunia, 9 Desember.

M.Yusa selaku koordinator aksi barisan rakyat anti korupsi (Bara Api) “menilai negara khususnya di kota Bekasi ini sendiri belum serius dalam menangani kasus korupsi.

“Mengapa demikian? karena masih banyak kasus korupsi yang terjadi di negara ini khusus nya di kota Bekasi itu sendiri,” Ujarnya.

Adriyanto selaku Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Mitra Karya, selaku penggagas dalam Barisan Rakyat Anti korupsi (BARA API) ingin menunjukkan di hari Anti korupsi ini dijadikan momentum dengan sebaik-baiknya, bahwa di kota Bekasi ini masih banyak kejadian-kejadian korupsi yang belum terselesaikan termasuk kasus-kasus Dari tahun 2017-2020.

“Pertama pemerintah hari ini banyak yang tidak bijak dalam menggunakan jabatannya, kedua, berbicara tentang korupsi di Indonesia itu agendanya reformasi 98 bahwa korupsi, kolusi dan nepotisme itu harus segera dihilangkan. Ketiga, berbicara tentang konstitusi yang hadir dalam pemerintahan patut seharusnya mengaudit data kekayaan pejabat- pejabat pemerintah,” ujarnya.

Mahasiswa mengatakan ada beberapa kasus yang ada di kota Bekasi ini belum selesai, seperti kasus Penjualan Aset TPU Sumur Batu, Dugaan Kasus pembangunan stadion mini, Kasus Korupsi Proyek Multiyears yang menghabiskan uang negara hampir 281 miliar lebih dalam pembangunan beberapa gedung, termasuk gedung mako Satpol PP.

Adyan Nitibaskara selaku Presma STIE TRIBUANA menuturkan, “bahwasanya KPK telah memberikan predikat kota Bekasi bersih dari korupsi. Akan tetapi nyatanya kota Bekasi masih banyak kasus-kasus korupsi yang terjadi. Bahkan sampai detik ini pun kasus-kasus korupsi yang ada di kota Bekasi itu sendiri belom tuntas, bahkan dari 2014-2020 sampai kasus Covid 19 semoga bisa di selesaikan,” ucapnya.

Afrizal ketua PMII tribuana berucap, “bahwa lebih lagi berbicara moral, dari data hasil Kekayaan Pejabat Negara, banyak pejabat di kota bekasi memiliki kekayaan yang meningkat drastis, padahal di tengah pandemi banyak sekali rakyat dan petugas kesehatan hilang nyawa, seharusnya kejari lebih teliti dalam memeriksa,” tutupnya.

Dalam Tuntutannya Bara Api menuntut :
1. Mendesak Kejari Kota Bekasi Mengusut dan menuntaskan dugaan kasus korupsi yang masih ada dan mangkrak di kota bekasi.

2. Mendesak Kejari Kota Bekasi untuk segera menangkap DPO Gatot dalam waktu sesingkat-singkatnya.

3. Mendesak Kejari Kota Bekasi untuk melakukan pemeriksaan kepada seluruh pejabat kota bekasi mulai dari esselon 2,3,4, camat serta semua lurah termasuk pejabat yang mengurus barang lelang dan jasa di kota bekasi.

Aksi yang berlangsung cukup lama dengan banyak orasi dan teatrikal ini ditutup dengan pernyataan sikap dan massa aksi membubarkan diri dengan rapih setelah selesai dibaca tuntutannya didepan perwakilan Kejari Kota Bekasi. ***

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Peduli Autisme, PT Perusahaan Pengelola Aset Bersinergi dengan Cagar Foundation dalam Program Ramadan

22 Maret 2025 - 23:31 WIB

Pemkot Bekasi Fokus Bersihkan Sisa Lumpur dan Distribusikan Bantuan Pasca Banjir

11 Maret 2025 - 11:41 WIB

Soal Kenaikan Tarif PDAM, Legislator PKS Harap Wali Kota Bekasi Bisa Merasakan Keresahan Masyarakat

4 Maret 2025 - 04:48 WIB

Soal Tarif Baru PDAM Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Sebut Penyesuaian Bukan Kenaikan

3 Maret 2025 - 22:55 WIB

Sertifikat Rumah Tak Kunjung Terbit, Lussi Warga Perumahan Griya Husada Asri Ngadu ke Presiden

22 Februari 2025 - 17:48 WIB

Pj. Wali Kota Bekasi Berikan Salam Perpisahan ke ASN Pemkot Bekasi

18 Februari 2025 - 19:18 WIB

Trending di Berita Terbaru