BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban Dishub Kota Bekasi Batasi Operasional Kendaraan Besar, Khusus Kendaraan Sumbu Tiga Keatas

Berita Terbaru · 3 Sep 2019 06:25 WIB ·

Berharap Akses Kerja di Kawasan Industri Bekasi, Warga Sukadanau Perjuangkan Dewan ini Masuk Parlemen


 Berharap Akses Kerja di Kawasan Industri Bekasi, Warga Sukadanau Perjuangkan Dewan ini Masuk Parlemen Perbesar

BEKASIMEDIA.COM – Anggota Dewan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kabupaten Bekasi, Rusdi Haryadi anak muda juga merupakan pendatang baru di kancah perpolitikan Bekasi mengatakan hadirnya ia di parlemen memiliki misi kuat untuk menjembatani aspirasi masyarakat dengan pihak pengusaha di kawasan industri terbesar di Bekasi.

“DPRD itu adalah kepanjangan tangan, kepanjangan pikiran, kepanjangan lidah dari masyarakat untuk mengartikulasikan kepentingan kepentingan masyarakat,” ujarnya kepada bekasimedia.com lewat telepon selulernya, Selasa, (3/9/2019)

Wakil Sekretaris DPD PKS Kabupaten Bekasi yang bertempat tinggal di desa Sukadanau, mengaku dirinya memiliki basis massa tradisional. Setelah ia berkeliling ke seluruh dapilnya dengan membawa program-program kesejahteraan masyarakat yang diusungnya.

“Saya yakin dan percaya bahwa mereka memilih saya secara sadar karena mereka punya harapan. Saat saya berkeliling di hampir 400 titik kunjungan itu selalu membawa isu bagaimana pribumi khususnya warga masyarakat Sukadanau mempunyai akses lowongan pekerjaan yang baik karena memang desa ini bertetangga dengan kawasan industri. Saya pikir ini yang membuat mereka tertarik dan mencoblos saya,” imbuhnya.

Politisi muda PKS yang berhasil meraup 4500 suara dari 7000 target suara yang dipatoknya pada Pileg 2019 kemarin mengaku dirinya menggunakan ‘Cluster Strategy’ di dapil 2 dengan dengan komposisi 18 desa.

“Intinya saya hanya fokus pada 1 desa selebihnya adalah tambahan, makanya anatomi perolehan suara saya sifatnya obesitas, menggelembung di satu desa,” pungkasnya. (dns)

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Heri Koswara: Khidmat akan Lebih Luas Jika Mampu Raih Kursi Eksekutif

1 Mei 2024 - 17:40 WIB

Soal PPDB, Kadisdik Bantah Pj. Wali Kota Bekasi Tolak Audiensi dengan BMPS

30 April 2024 - 12:18 WIB

Kunjungi DIY, DPR Berharap Kesenjangan Ekonomi di Yogyakarta Dapat Dikurangi

30 April 2024 - 12:14 WIB

Perpres Publisher Rights Blunder, Wina Armada: Karpet Merah Kehancuran Pers Indonesia

30 April 2024 - 12:08 WIB

Kafilah Kota Bekasi Semarakkan Pawai MTQ Ke 38

28 April 2024 - 21:22 WIB

Akademisi UIN Saizu Purwokerto Ajak Peran Masyarakat Kuatkan Rupiah Lewat 4 Hal ini

28 April 2024 - 02:07 WIB

Trending di Berita Terbaru