BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban Dishub Kota Bekasi Batasi Operasional Kendaraan Besar, Khusus Kendaraan Sumbu Tiga Keatas

Berita Terbaru · 5 Jul 2018 13:33 WIB ·

‘Widows Project’ Jadi Salah Satu Program Unggulan Kelurahan Cikiwul


 Warsim Suryana, Kepala Kelurahan Cikiwul Perbesar

Warsim Suryana, Kepala Kelurahan Cikiwul

BEKASIMEDIA.COM – Masyarakat Cikiwul, Bantar Gebang, kota Bekasi bisa dikatakan memiliki beragam aktivitas yang dapat menunjang perekonomian.

Seperti diketahui Cikiwul sendiri merupakan bagian dari kawasan industri di kota Bekasi. Masyarakat rata-rata bekerja sebagai buruh, ada juga yang bekerja sebagai karyawan, orang-orang tua yang memiliki kontrakan bahkan banyak yang berwiraswasta mulai dari usaha jamur, boneka serta kerajinan lainnya.

Kelurahan Cikiwul juga selalu berusaha memberikan pelayanan prima untuk masyarakat dengan selalu berinovasi, salah satunya Kessos Cikiwul memiliki program Widows Project yaitu peningkatan kesejahteraan perempuan single parents di kelurahan cikiwul.

Denyut perekonomian di daerah ini juga semakin terasa, apalagi hari ini karena ada program di kelurahan yang diikuti warga dengan antusias. Hal ini disampaikan Warsim Suryana, Kepala Kelurahan Cikiwul, Bantar Gebang kota Bekasi saat ditemui di kantornya pada Kamis (5/7/2018). Ia mengatakan warga, terutama perempuan tengah antusias mengikuti program Widows Project. program khusus para perempuan single parents. Kali ini mereka latihan membuat kue.

“Karena jika dia bisa membuat kue dan roti maka bisa dikembangkan, bahkan untuk membuka jenis usaha,” katanya.

Lebih lanjut Warsim pun menjelaskan ada strategi pendampingan pasar untuk usaha tersebut.

“Untuk marketnya kebetulan kita ada pelatihnya, kemudian banyak permintaan dari konsumen dan warung-warung kecil, melalui rapat-rapat, maupun event-event,” jelasnya.

“Setelah mengikuti pelatihan ini ternyata terbukti rasa kue yang dibuat warga pun tidak kalah dengan kue di toko kue ternama,” imbuh Warsim.

Warsim menyatakan event tersebut merupakan kegiatan yang disponsori Indofood mulai dari oven, bahan-bahan membuat kue seperti sagu, terigu, gula hingga mixer, semua diberikan untuk mereka yang mengikuti pelatihan widows project.

Sementara itu, Lania Octorra selaku Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial (Kasie Kesos) Kelurahan Cikiwul menambahkan nantinya ingin mengadakan Project di daerah sendiri.

“Kita juga ingin membuat Windows Project kelurahan kita saja tidak hanya menyediakan tempat saja tetapi jadi Kepala Project daerah sendiri tinggal tunggu dari indofood-nya aja”, tambahnya. (Cj/Pon)

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Memaksimalkan Penggunaan Medsos, Mahasiswa President University Gelar Workshop untuk Komunitas Sosial

3 Mei 2024 - 11:05 WIB

LSPR Kolaborasi dengan LLDikti 3 Gelar 1st Leadership Talks, Wujudkan Kampus Inklusi dan Berkelanjutan

2 Mei 2024 - 22:18 WIB

Heri Koswara: Khidmat akan Lebih Luas Jika Mampu Raih Kursi Eksekutif

1 Mei 2024 - 17:40 WIB

Soal PPDB, Kadisdik Bantah Pj. Wali Kota Bekasi Tolak Audiensi dengan BMPS

30 April 2024 - 12:18 WIB

Kunjungi DIY, DPR Berharap Kesenjangan Ekonomi di Yogyakarta Dapat Dikurangi

30 April 2024 - 12:14 WIB

Perpres Publisher Rights Blunder, Wina Armada: Karpet Merah Kehancuran Pers Indonesia

30 April 2024 - 12:08 WIB

Trending di Berita Terbaru