BEKASIMEDIA.COM – Jakarta – Dunia olahraga pelajar kembali bergairah dengan digelarnya Arena Selatan sebuah kompetisi tinju amatir antar SMA. Arena Selatan merupakan ajang resmi yang menggabungkan semangat kompetisi dengan nilai sportivitas dan persahabatan antar sekolah. Kompetisi ini secara resmi telah mendapatkan izin dan dukungan dari Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PERTINA).
Arena Selatan lahir dari ide luhur di tengah bertumbuhnya tingkat kenakalan remaja seperti bullying. Menurut data Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI), sepanjang tahun 2024 tercatat 573 kasus kekerasan di lingkungan pendidikan, 31% merupakan kasus perundungan (bullying).
“Kami tergerak untuk membuat acara ini sebagai fasilitator penyaluran energi remaja dalam sebuah kompetisi yang aman dan resmi. Harapannya acara ini mampu meredam friksi antar sekolah yang kemudian menumbuhkan persaudaraan antar sekolah,” ungkap Andi Akmal Sose pendiri Arena Selatan bersama Almer Jannatan Mizan dalam Conferensi Pers pada Jum’at (18/4/2025).
Diselenggarakan di KPJ Bulungan, Jakarta pada 19 April 2025, kompetisi ini mempertemukan 48 atlet muda alias fighter berbakat dari 16 SMA, baik negeri maupun swasta. Arena Selatan menggandeng dua promotor yang penuh antusias yakni Rising Stars yang beranggotakan anak muda dan GGPR (Growth & Gain Media Public Relations) sebagai agensi kreatif profesional.
Para peserta dipastikan akan bertanding dalam kategori yang disesuaikan dengan berat badan dengan sistem keamanan dan pengawasan yang ketat. Tim medis profesional, perangkat pertandingan berlisensi, serta peralatan standar internasional juga telah disiapkan untuk memastikan keselamatan seluruh fighter selama acara berlangsung.
“Keamanan peserta adalah prioritas utama. Kami memastikan bahwa seluruh peserta telah mengikuti pelatihan tinju mandiri selama minimal tiga bulan terlebih dahulu sebelum ikut bertanding. Dengan pelatihan yang intensif, ini juga memicu pembentukan karakter sportif yang wajib dimiliki oleh seorang fighter,” jelas Aisyah Eugene Canesya, CEO Rising Stars
Hal senada juga dikemukakan oleh Fidel Ali, Business Director GGPR, “Tujuan utama kami bukan hanya mencari juara, tetapi membentuk karakter pelajar yang tangguh, menjunjung tinggi sportivitas, dan menjalin kekerabatan antar sekolah. Ini adalah wadah bagi para siswa untuk menyalurkan energi dan bakat mereka secara positif dan terarah.”
Selain pertandingan, kompetisi ini juga menjadi ajang edukasi dengan menghadirkan sesi pembekalan mengenai disiplin olahraga, keselamatan bertanding, dan nilai-nilai fair play. Dengan demikian, kegiatan ini diharapkan bisa menjadi contoh positif dalam pembinaan olahraga di kalangan pelajar.
“Arena Selatan ingin menciptakan ekosistem olahraga yang sehat dan membentuk karakter generasi muda. Di atas ring, mereka bertarung. Di luar ring, mereka bersahabat,” tambah Canesya.
Arena Selatan yang berlangsung pada tanggal 19 April 2025 di KPJ Boxing Camp Bulungan merupakan kompetisi penyisihan dari 48 fighter untuk melaju ke 24 besar. Selanjutnya para 24 besar akan bertanding kembali untuk memperebutkan gelar juara ‘Raja Selatan’ pada Agustus mendatang. Acara ini terbuka untuk umum. Pembelian tiket dapat dilakukan di lokasi. Para orang tua, guru, dan masyarakat diundang untuk hadir dan mendukung semangat positif para atlet muda Indonesia.
ARENA SELATAN
Sekolah dan Kelompok Pelajar yang bertanding pada
Sabtu, 19 April 2025