BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Heri Sholihin Menang, Kota Bekasi Punya Wali Kota Baru Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban

Berita Terbaru · 15 Des 2024 15:09 WIB ·

Lagi, GENSI Laporkan Oknum KPU Kota Bekasi atas Dugaan Money Politics


 Lagi, GENSI Laporkan Oknum KPU Kota Bekasi atas Dugaan Money Politics Perbesar

BEKASIMEDIA.COM – Gharisah IHS, ketum OKP GENSI (Gerakan Solidaritas Nasional Indonesia) kembali melaporkan KPU Kota Bekasi pada Pilkada 27 November 2024 lalu ke Bawaslu dengan dugaan berupa politik uang secara Terstruktur, Sistematik dan Massif dilakukan oleh paslon 03 melalui oknum komisioner KPU Kota Bekasi.

Gharisah meyakinkan bahwa apa yang telah dilakukan oleh oknum komisioner KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kota Bekasi patut diduga dilakukan secara Terstruktur, Sistematik dan Massif.

Gharisah meyakinkan bahwa apa yang telah dilakukan oleh oknum komisioner dari KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kota Bekasi patut diduga dilakukan secara Terstruktur, Sistematik dan Massif, di tangan Gharisah sekarang ada bukti chat dan rekaman suara para saksi yang sudah menandatangani surat pernyataan dari 7 PPK dari 12 kecamatan yang ada. Jika awalnya yang disoroti hanya PPK Pondok melati, ternyata dugaan politik uang juga diduga dilakukan di PPK kecamatan lainnya, seperti Pondokgede, Jatisampurna, Bekasi Utara, Bantargebang, Rawalumbu, Medan Satria dan Bekasi Timur.

“Jelas ini sudah memenuhi quota 50% + 1 dari bukti kecurangan politik uang justru di dalam tubuh KPU Kota Bekasi sendiri yang melibatkan diduga komisioner AF dan beberapa nama petugas PPK seperti yang dimaksud di atas. Belum lagi bertambah satu oknum lagi di KPU berinisial ED,” jelas Gharisah saat ditemui, beberapa waktu lalu.

“Yang gilanya, ternyata penyebaran chat antara perantara AF, komisioner KPU dengan beberapa petugas PPK, itu sudah diketahui oleh para petinggi Bawaslu Kota Bekasi, yang meski mendapatkan bukti screenshoot chat dengan sekali lihat,* lanjutnya.

Dirinya mempertanyakan mengapa pihak Bawaslu tidak menindaklanjuti dan malah menunggu laporan dari pihak umum atas dugaan kecurangan yang sangat terstruktur, Sistematik dan Massif.

“Inilah kenapa dugaan kecurangan politik uang memang telah dilakukan secara TSM, karena adanya pembiaran dari pihak Bawaslu Kota Bekasi,” katanya.

Belum lagi, kata Gharisah ada pernyataan Ketua KPU, Ali Syaifa yang terkesan ambigu saat menghadapi aksi demo kelompok di bawah komando Cang Ali, yang membawa isu dari bukti tangkapan layar percakapan antara oknum KPU dengan oknum PPK. (*)

Artikel ini telah dibaca 35 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Banyak Permasalahan di Kota Bekasi, Aktivis Mahasiswa Siap Kawal Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih

11 Februari 2025 - 19:58 WIB

Peringati HPN 2025, Firdaus: Moment Bersatunya Masyarakat Pers

11 Februari 2025 - 12:33 WIB

Dewan Evi Mafriningsianti Tagih Dinas Pendidikan Soal Pembangunan SMP Negeri 56 Durenjaya

8 Februari 2025 - 23:33 WIB

Banjir Melanda Perumahan Harapan Elok Bekasi, Pengurus RW Siapkan Tempat Pengungsian dan Dapur Umum

29 Januari 2025 - 12:41 WIB

The 3rd Festival Community Development: Karya Nyata Produk Inovatif Berkelanjutan Mahasiswa Fakultas Bisnis LSPR

24 Januari 2025 - 13:47 WIB

Aktivis Pro Palestina Ingatkan Pemerintah RI Tak Usah Tanggapi Serius Ide Trump Relokasi Warga Gaza

23 Januari 2025 - 14:27 WIB

Trending di Berita Terbaru