BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban Dishub Kota Bekasi Batasi Operasional Kendaraan Besar, Khusus Kendaraan Sumbu Tiga Keatas

Berita Terbaru · 15 Feb 2016 WIB ·

SMK Telekomunikasi Telesandi Bekasi Siap Hadapi UN Online 2016


 SMK Telekomunikasi Telesandi Bekasi Siap Hadapi UN Online 2016 Perbesar

Lab Komp SMK Telesandi Bekasi
Bekasimedia – Di era sekarang ini perkembangan teknologi semakin pesat dan canggih hingga sistem ujian nasional pun sekarang sudah menggunakan jaringan online. Tidak terkecuali di sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Bekasi. Tahun ini yang sudah menyatakan siap mencapai 6 sekolah dari kabupaten Bekasi yaitu 4 SMK dan 2 SMP. Salah satu sekolah yang melakukan ujian Nasional berbasis online ini adalah SMK Telekomunikasi Telesandi Bekasi.
SMK Telekomunikasi Telesandi adalah sekolah pertama pada tahun lalu yang menggunakan sistem ujian nasional online di kabupaten Bekasi dan sekarang sekolah ini menyatakan siap menggunakan sistem itu kembali dengan menggunakan kurikulum 2013.
“Untuk UN online tahun ini kita sudah menyiapkan sejak bulan November. kebetulan, kan, sekolah Telesandi ini tahun kedua kita melaksanakan UN online jadi sebagian persiapannya memang masih menggunakan perangkat yang tahun lalu tapi untuk tahun ini yang tadinya kita memakai 5 ruangan sekarang kita memakai 6 ruangan jadi memang ada penambahan pembelian server dan pembelian client, client-nya yang kita beli sekarang yaitu laptop yang baru. Kalau sampai sekarang bulan Februari insya Allah sih sudah sekitar 95% sudah siap dan 5% lagi kita tinggal maintenance untuk hari-H nya,” ujar Ambar sebagai proktor utama di SMK Telesandi saat ditemui Bekasimedia, (13/2).
Kesulitan dalam ujian nasional berbasis online tahun ini, kata Ambar tertuju kepada pusat karena tahun ini sekolah yang mengikuti ada 8 kali lipat dari tahun lalu jumlahnya sehingga memang bisa dibayangkan server di pusat akan sedemikian sibuk dan pada simulasi kedua pada bulan Februari ini masih ada hambatannya seperti perilisan token yang sebelumnya hanya sekali di-klik saja sekarang bisa menunggu sampai 1 jam lamanya.
Meski demikian, kata Ambar, hal ini sudah disampaikan kepada Puspendik dan Puspendik memberikan surat jawaban bahwa akan ada perbaikan di simulasi ketiga.
“Intinya itu kalau dulu sekolah yang ikut UN online kan sedikit karena kedepannya diharapkan semua sekolah itu ujian nasionalnya berbasis komputer ya mudah mudahan sampai hari-H di ujian nasional pihak Puspendik sudah siap jadi nggak ada masalah apapun,” lanjut Ambar. Ambar melanjutkan, “tapi memang hal ini juga jangan ditakuti oleh siswa. Karena memang Puspendik itu masih istilahnya semi online jadi jawaban siswa itu tidak langsung dikirim ke pusat tapi dikirim ke server sekolah dahulu baru dari server sekolah dikirim ke pusat,”
Ambar yang juga mengajar mata pelajaran Matematika ini berharap mudah-mudahan untuk ujian nasional berbasis komputer tahun ini bisa berjalan dengan lancar tidak ada halangan apapun. Ia juga berharap siswa-siswi bisa mengerjakan soal-soal dengan baik.
“Karena pertama tahun ini pun kita kurikulum 2013 dan ini kita kurikulum 2013 pertama yang mengikuti ujian nasional dan mudah-mudahan anak-anak bisa mengerjakan soal-soal dengan baik, jadi tantangannya ada 2 untuk UN tahun ini pertama kali kurikulum 2013, dan pertama kali UNBK dengan jumlah 8x lipat dari tahun sebelumnya, mudah-mudahan di hari-H nya bisa lancar,” tutup Ambar.
(JM4)

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Akan Digelar Di Taman Kota, Ketua Umum Qur’anic Relationship Ajak Pemuda Bekasi Mengaji

28 Maret 2024 - 23:54 WIB

Rian Nopandra kembali pimpin ketua PWI Banten periode 2024-2029

28 Maret 2024 - 08:52 WIB

Kecewa atas Pelaksanaan Pemilu 2024 yang Tidak Transparan DPRD Akan Panggil Ketua KPU dan Bawaslu

26 Maret 2024 - 17:54 WIB

Anis Byarwati Tegaskan Kerjasama Dengan Dewan Kota Jakarta Untuk Kemaslahatan Masyarakat

25 Maret 2024 - 15:54 WIB

Sodikin: Pemkot Bekasi Harus Berani Beli Lahan Untuk Pembangunan Gedung Sekolah Di Jatirahayu

24 Maret 2024 - 18:09 WIB

Pengamat Politik Unsoed Prediksi Partai Koalisi Pilpres yang Berseberangan Potensi Berkoalisi di Pilbup Banyumas

22 Maret 2024 - 05:37 WIB

Trending di Berita Terbaru