Komisi IV DPRD Kota Bekasi Desak Evaluasi Postur Anggaran

Menu

Mode Gelap
Heri Sholihin Menang, Kota Bekasi Punya Wali Kota Baru Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban

Advertorial · 22 Mei 2025 09:51 WIB ·

Komisi IV DPRD Kota Bekasi Desak Evaluasi Postur Anggaran dan SDM Dinas Pendidikan


 Komisi IV DPRD Kota Bekasi Desak Evaluasi Postur Anggaran dan SDM Dinas Pendidikan Perbesar

BEKASIMEDIA.COM – Komisi IV DPRD Kota Bekasi meminta Dinas Pendidikan untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap postur anggaran pendidikan yang mencapai Rp1.9 triliun atau hampir 30 persen dari total Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bekasi. Evaluasi ini dianggap penting agar penggunaan anggaran yang sangat besar itu benar-benar memberikan dampak nyata terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Kota Bekasi.

Anggota Komisi IV DPRD Kota Bekasi dari Fraksi PKS, Bambang Purwanto, menilai bahwa masih banyak aspek pendidikan yang belum tertangani dengan baik, termasuk masalah fasilitas sekolah dan kekurangan tenaga pendidik.

“Dengan alokasi anggaran sebesar itu, harusnya tidak ada lagi keluhan soal sarana-prasarana sekolah yang tidak layak atau ruang kelas yang rusak. Tapi kenyataannya masih banyak laporan yang masuk soal ini,” ujar Bambang saat ditemui di Gedung DPRD Kota Bekasi pada Kamis (22/5/2025).

Ia juga menyoroti persoalan kurangnya tenaga pendidik, terutama di tingkat SD dan SMP negeri, yang hingga kini belum mendapatkan solusi konkret. Kekurangan guru ini berdampak langsung pada kualitas pembelajaran dan beban kerja guru yang sudah ada.

“Masalah kekurangan guru harus segera diselesaikan. Jangan sampai ada sekolah yang harus menunda pelajaran karena tidak ada tenaga pengajarnya. Ini ironis di tengah anggaran pendidikan yang begitu fantastis,” tegas Bambang.

Selain itu, Bambang menekankan perlunya pembenahan manajemen pendidikan, termasuk pemilihan kepala dinas pendidikan yang berkompeten. Ia menegaskan bahwa posisi strategis seperti itu harus diisi oleh sosok profesional yang memiliki kapasitas, kapabilitas, serta pemahaman mendalam mengenai tata kelola pendidikan.

“Kami terus menerima laporan dari masyarakat tentang buruknya pelayanan dan lemahnya pengelolaan pendidikan. Dinas Pendidikan perlu dipimpin oleh orang yang benar-benar paham dunia pendidikan, bukan hanya sekadar jabatan,” lanjutnya.

Komisi IV menilai bahwa reformasi sektor pendidikan di Kota Bekasi menjadi keharusan, tidak hanya dari sisi anggaran, tetapi juga kebijakan, SDM, dan perencanaan jangka panjang. Mereka berharap ada keterbukaan dan keseriusan dari Dinas Pendidikan dalam merespons persoalan-persoalan ini secara cepat dan menyeluruh.

(ADV/Humas Setwan DPRD Kota Bekasi)

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Jurnalis

Baca Lainnya

DPRD Kota Bekasi Alokasikan Rp2 Miliar APBDP 2025 untuk Pembinaan dan Kesejahteraan Atlet Disabilitas

4 September 2025 - 09:56 WIB

Terima Aspirasi, Ketua DPRD Duduk Lesehan Dijalan Bersama Mahasiswa

2 September 2025 - 08:21 WIB

Perlindungan Sosial untuk Pekerja Rentan khususnya Ojol, Bukti Kepedulian DPRD

30 Agustus 2025 - 17:56 WIB

DPRD Kota Bekasi Pastikan Dana Hibah Rp. 100 Juta Per RW Cair Oktober, Termasuk Kenaikan Insentif RT/RW

30 Agustus 2025 - 17:16 WIB

Percepat Fasilitasi Aspirasi Masyarakat, Sekretariat DPRD Bekasi Perkuat Regulasi dan Sistem

20 Agustus 2025 - 17:12 WIB

Kebocoran Pajak dan Efisiensi Anggaran Jadi Pusat Perdebatan Target PAD Kota Bekasi 2026

4 Agustus 2025 - 15:28 WIB

Trending di Legislator