BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Heri Sholihin Menang, Kota Bekasi Punya Wali Kota Baru Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban

Pilkada · 17 Nov 2024 13:53 WIB ·

Pilkada Bekasi: Kalau Bukan Koruptor, Kenapa Harus Risih?


 Pilkada Bekasi: Kalau Bukan Koruptor, Kenapa Harus Risih? Perbesar

BEKASIMEDIA.COM – Untuk mendapatkan wali kota yang lebih bersih, isu korupsi dinilai sangat relevan untuk dibahas warga Kota Bekasi di Pilkada 2024.

“Kalau bukan koruptor ngapain risih bicara korupsi?” kata akademisi Adi Bunardi di RM Wulansari Bekasi, Jumat (15/11/2024) usai menghadiri Diskusi Publik, “Mengawal Bekasi Bebas dari Korupsi.”

Sejak era Pilkada Langsung, Kota Bekasi sudah 3 kali melaksanakan pilkada. Dari ketiganya, dua kali walikota hasil Pilkada ditangkap KPK. Kader PDIP Mochtar Mohamad dan kader Golkar Rahmat Effendi.

Menurutnya pemberantasan korupsi di Kota Bekasi itu sederhana. Hanya butuh itikad baik dari walikota dan dukungan partai-partai besar.

“Cuma kan PDI Perjuangan gak berani ngasih rekomendasi,” ujarnya yang pernah ikut mendaftar di penjaringan calon walikota DPC PDIP Kota Bekasi.

Ia juga mengatakan pejabat di Kota Bekasi seperti kepala dinas, camat dan lurah sudah cukup sejahtera. Penghasilan mereka sudah cukup, jika hidup sederhana saja bisa jalan-jalan ke Singapura.

Sementara itu, Relawan Herkos Voter’s dilaporkan ke Polres Metro Bekasi Kota karena dianggap menyebarkan hoax terkait kasus-kasus dugaan korupsi Tri Adhianto.

Dalam rilisnya kepada media, Sabtu (16/11/2024) kemarin, Ketua Relawan Herkos Voter’s Dimas Sangaji Wicaksono mengatakan pelaporan ini hanya pengalihan isu. Ia mengaku yang ditampilkan di media sosialnya bukan hoax dan itu berdasarkan laporan-laporan kasus korupsi yang melibatkan Tri Adhianto dan sedang ditangani penegak hukum.

Ia sepakat dengan yang dikatakan Adi Bunardi, jika bukan koruptor kenapa harus risih bahas korupsi?

“Kota Bekasi saat ini dalam situasi yang tidak baik-baik saja. Sudah darurat korupsi. Yang kami lakukan adalah bentuk kepedulian. Saya berharap penegak hukum seperti KPK dan kejaksaan segera memproses laporan-laporan terkait korupsi,” ujarnya. ***

Artikel ini telah dibaca 42 kali

badge-check

Jurnalis

Baca Lainnya

KPU Banyumas Tetapkan Sadewo-Lintarti Jadi Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

9 Januari 2025 - 19:29 WIB

Lagi, GENSI Laporkan Oknum KPU Kota Bekasi atas Dugaan Money Politics

15 Desember 2024 - 15:09 WIB

Pengamat: Saling Klaim Kemenangan di Pilkada Wajar Asal Tidak Berlebihan

3 Desember 2024 - 14:09 WIB

Tunggu Hasil Pleno KPUD, Paslon 01 Optimis Menangkan Pilkada Bekasi

3 Desember 2024 - 13:23 WIB

Waspada! Rekapitulasi Hoax Mengatasnamakan KPU Beredar Di Group WhatsApp Warga Bekasi

28 November 2024 - 20:40 WIB

Suara Tri Adhianto Mandeg, Efek Warga Bekasi Trauma Kasus Korupsi

28 November 2024 - 14:20 WIB

Trending di Pilkada