BEKASIMEDIA.COM – Rapat evaluasi komisi III DPRD Kota Bekasi dengan Direktur PDAM Tirta Patriot terkait pelayanan kepada pelanggan yang dinilai kurang maksimal berlangsung di ruang komisi, gedung DPRD, Jalan Chairil Anwar, Margahayu, Bekasi Timur, Senin, (27/8/2018).
Anggota komisi III DPRD, Komarudin kepada bekasimedia.com menyatakan kualitas air PDAM Tirta Patriot (TP) yang seringkali kotor dan bau disebabkan oleh pencemaran limbah dan tentunya hal ini menjadi kendala besar bagi pelayanan air bersih kepada masyarakat.
“Tadi sudah dipaparkan oleh pihak PDAM TP kenapa kualitas airnya kurang bagus, ternyata ada kendala besar di air bakunya yang bersumber dari air Kali Bekasi yang sudah tercemar limbah,” ujarnya.
Komarudin juga menjelaskan berdasarkan hasil temuan investigasi masyarakat dari kabupaten Bogor ternyata banyak pembuangan limbah berbahaya yang dilakukan di wilayah Gunung Putri, Cikuda dan lainnya, sebagaimana yang sudah disebarkan di akun facebook- nya (komarudin urban *red).
Lebih lanjut Komarudin juga menjelaskan sempat pelayanan terhenti karena sudah tidak bisa lagi tertolong air dari kali Bekasi sudah sangat kotor, limbahnya banyak dan air yang bersumber dari kalimalang sudah tidak bisa menutupi lagi akibatnya ada kendala pada pelayanan.
“Solusinya memang air kali Bekasi harus bagus, tetapi ini harus ada koordinasi dengan gubernur dan harus ada tindakan politik sama seperti kasus Citarum harum, bukan hanya persoalan G to G (government to government) lagi tetapi lebih jauh kita akan hantarkan persoalan ini ke Presiden,” pungkasnya. (Dns)