BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Heri Sholihin Menang, Kota Bekasi Punya Wali Kota Baru Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban

Berita Terbaru · 20 Apr 2019 05:00 WIB ·

Wahai Partai Kecil di Kota Bekasi, Jangan Jual Suaramu!


 Wahai Partai Kecil di Kota Bekasi, Jangan Jual Suaramu! Perbesar

BEKASIMEDIA.COM – Tahapan Pemilu Serentak di Kota Bekasi memasuki rekapitulasi di tingkat kecamatan, Sabtu (20/4/2019) ini. Bahkan beberapa kecamatan telah memulainya sejak Jumat kemarin.

Girl in a jacket

Sabtu pagi, suasana di kantor kecamatan Bekasi Barat telah ramai oleh Anggota PPK dan saksi-saksi partai politik.

Ditengah ramainya suasana kantor kecamatan dan segala persiapan yang dilakukan pihak PPK Kecamatan Bekasi Barat, tersiar kabar kurang mengenakkan.

Kabar apakah itu?

Beredar kabar bakal adanya upaya transaksional antar partai. Jadi suara-suara partai yang tidak lolos electoral treshold (ET) bisa saja berpindah ke partai-partai papan tengah yang membutuhkan suara tambahan agar lolos.

“Iya nih. Ada kabar kurang bagus. Ada upaya transaksional. Jadi harus hati-hati terjadi perpindahan suara antar partai. Partai yang gak lolos, bisa dapat duit dengan jual suaranya ke partai yang butuh tambahan suara. Gak boleh terjadi ini,” kata Andri, seorang kader partai yang hadir di kecamatan.

Menurut Andri, modus-modus seperti ini sudah sering terjadi di pemilu-pemilu sebelumnya. Selain perpindahan suara antar partai, ada juga perpindahan suara antar caleg dalam satu partai.

Misalnya Partai Kuning Telur, caleg nomor 2 hanya mendapatkan 200 suara, sementara caleg nomor 7 mendapatkan 300 suara, namun tiba-tiba caleg nomor 2 bertambah suaranya menjadi 350 karena mendapatkan pengalihan 150 suara dari caleg nomor 5.

“Praktek-praktek seperti ini harus segera dihentikan. Jangan sampai selalu terulang budaya demokrasi yang buruk!” pungkasnya. (ss)

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Heri Sholihin Menang, Kota Bekasi Punya Wali Kota Baru

27 November 2024 - 21:07 WIB

Disela Kegiatan Pilkada 2024 DPC PKS Bekasi Timur Gelar Pelantikan Anggota Muda

24 November 2024 - 11:04 WIB

Soal Hibah APBD, Bareskrim Polri Tindaklanjuti Kasus Dualisme Nama Istri Tri Adhianto

20 November 2024 - 13:50 WIB

Poengky Indarti, Calon Pimpinan KPK dengan Komitmen Pengawasan Pasca Pemilu

20 November 2024 - 08:07 WIB

SMSI Pusat Dukung Komdigi Meregulasi Media Digital

20 November 2024 - 01:03 WIB

Resmikan AB Center, Suswono dan Anis Byarwati Komitmen Dukung UMKM Jaktim Naik Kelas

11 November 2024 - 19:38 WIB

Trending di Berita Terbaru