BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Heri Sholihin Menang, Kota Bekasi Punya Wali Kota Baru Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban

Berita Terbaru · 14 Jul 2016 15:05 WIB ·

Ini Kata Wakil Walikota Bekasi tentang Sumbangan Awal Tahun di Sekolah


 Ini Kata Wakil Walikota Bekasi tentang Sumbangan Awal Tahun di Sekolah Perbesar

Bekasimedia- Wakil Walikota Bekasi, Ahmad Syaikhu mengungkapkan bahwa Sumbangan Awal Tahun (SAT) yang kerapkali masih diminta oleh pihak sekolah di tahun ajaran baru sebetulnya merupakan pemenuhan komponen yang tidak bisa diambil alih Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

“Sumbangan awal tahun sebetulnya hanya untuk membantu pemenuhan komponen biaya yang belum bisa sepenuhnya di-handle oleh BOS, seperti tambahan biaya listrik bagi kelas yang ber-AC. Karena standard biaya pendidikan untuk kelas yang di-cover APBD tidak menggunakan AC,” ujar Syaikhu, Kamis (14/7).

Adapun biaya SAT, lanjut dia, tergantung kesepakatan antara komite sekolah dengan orangtua murid.

“Pemerintah kota biasanya hanya mematok SAT maksimum yang boleh dipungut oleh pihak sekolah,” kata Syaikhu.

Ia menjelaskan bahwa pemerintah kota sudah mengalokasikan anggaran untuk sektor pendidikan atas amanah undang-undang. Di mana menurut undang-undang, minimal alokasi anggaran untuk sektor pendidikan ialah sebesar 20 persen.

“Sedangkan Pemkot Bekasi sudah menganggarkan kisaran 30 persen tiap tahunnya untuk pendidikan. Namun tentunya tidak semua kita alokasikan untuk sektor pendidikan karena sektor-sektor lainnya masih memerlukan alokasi biaya yang besar seperti infrastruktur dan kesehatan,” paparnya.

Secara ketentuan, Syaikhu memaparkan bahwa masih memungkinkan adanya partisipasi masyarakat di sektor pendidikan.

“Pada akhirnya penetapan SAT tergantung kepada Komite sekolah dan orangtua apakah akan memberikan partisipasi atau tidak. Yang diperlukan adalah keterbukaan semua pihak untuk menjelaskan secara clear terkait masalah keuangan sekolah,” pungkasnya. (*)

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Jurnalis

Baca Lainnya

Pemkot Bekasi Jelaskan Keputusan Pemberhentian Dirut PT Mitra Patriot

19 April 2025 - 15:46 WIB

Jobstreet by SEEK presents Mega Career Expo 2025: Temukan Peluang Kariermu!

9 April 2025 - 15:07 WIB

Peduli Autisme, PT Perusahaan Pengelola Aset Bersinergi dengan Cagar Foundation dalam Program Ramadan

22 Maret 2025 - 23:31 WIB

Pemkot Bekasi Fokus Bersihkan Sisa Lumpur dan Distribusikan Bantuan Pasca Banjir

11 Maret 2025 - 11:41 WIB

Soal Kenaikan Tarif PDAM, Legislator PKS Harap Wali Kota Bekasi Bisa Merasakan Keresahan Masyarakat

4 Maret 2025 - 04:48 WIB

Soal Tarif Baru PDAM Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Sebut Penyesuaian Bukan Kenaikan

3 Maret 2025 - 22:55 WIB

Trending di Bekasi On Frame