BEKASIMEDIA.COM – Dukungan demi dukungan bertambah ke pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Nur Supriyanto – Adhy Firdaus. Dukungan kali ini berasal dari Muhammadiyah Kota Bekasi. Bertempat di Pondok Dahar Mbah Beres, Kh. Imron mewakili warga Muhammadiyah Kota Bekasi menyatakan mendukung Nur Supriyanto dan Adhy Firdaus.
Menurutnya permasalahan di Kota Bekasi sangat pelik, khususnya kristenisasi di Kota Bekasi. Jika tidak dilawan secara sistematis maka Kota Bekasi akan berubah menjadi Kota Salib.
“Saya pernah dapat kabar target tahun 2020 umat Islam tidak ada lagi. Bekasi salah satu sarang terkuat Kristenisasi terutama Kota Bekasi,” katanya, Kamis (12/4/2018)
Lelaki yang juga menjadi anggota dari Komnas Anti Pemurtadan menyatakan, bahwa ada misionaris yang menyamar menjadi ahli pengobatan.
“Mereka mengobati wanita-wanita muslim dan kemudian dikristenkan. Ini baru terjadi di Jatibening,” katanya.
Itulah mengapa, kata Imron, diperlukan Wali Kota Muslim. Hal ini karena salah satu visi misi muhammadiyah adalah membendung arus kristenisasi.
“Jadi ini bukan isu politik saja tapi isu yang cukup menggemparkan dan sudah banyak korbannya. Jika tidak diatasi sistematis jelas tidak bisa kita lakukan dan memang perlu pemimpin yang berpihak pada muslim,” ujranya kemudian.
Di akhir acara Nur Supriyanto menandatangani kontrak politik dengan warga Muhammadiyah Kota Bekasi. Setelah penandatanganan, Haji Imron bersama rekan-rekan Muhammadiyah menyatakan dukungannya kepada Nur Suprianto- Adhy Firdaus. (i)