BEKASIMEDIA.COM- Viralnya Video Plt.Walikota Bekasi salah mengucap sila ke-4 Pancasila pada acara Bekasi Bersholawat beberapa waktu lalu membuat AMBISI (Aliansi Mahasiswa Bekasi) lakukan aksi 1000 lilin di Depan Kantor Pemerintah Kota Bekasi.
Dalam aksi damai diwarnai orasi kemasyarakatan, kemahasiswaan serta penyalaan 1000 lilin yang bertulisan ‘Save Pancasila’ dan menagih janji Plt.Walikota Bekasi yang hingga saat ini belum terealisasi.
Koordinator aksi damai ‘Christianto Manurung’ mengatakan jika, Ini adalah aksi damai yang kami lakukan bersama teman-teman mahasiswa, yang dimana sebelumnya kami sudah melalukan beberapa aksi di Kantor Pemerintah Kota Bekasi dan DPRD Kota Bekasi.
Dan mengamati kejadian yang baru beberapa waktu lalu terjadi sudah sangat fatal dilakukan Tri Adhianto selaku Plt.Walikota Bekasi pada acara Bekasi Bersholawat yang tidak hafal sila ke-4 pancasila, Hal ini sudah sangat memalukan. ‘Sekelas kepala daerah tidak hafal dengan pancasila”, terangnya
Serta, Sudah 26 Tahun kota tercinta kita (Kota Bekasi) berdiri, dan selama itu juga tentunya Aliansi Mahasiswa Bekasi sebagai agent of change akan konsisten dalam mengawal serta mengkritisi setiap kebijakan pemerintah Legislatif, Eksekutif, yudikatif.
Kota Bekasi di Tahun 2022 mengalami kejadian yang amat memilukan, di mana walikotanya selaku orang nomer 1 di kota Bekasi dan beberapa ASN melakukan tindak pidana korupsi, bahkan sempat melibatkan mantan ketua DPRD Kota Bekasi.
Dari peristiwa tersebut, akhirnya masyarakat sadar bahwa korupsi masih merajalela di seluruh tatanan pemerintah kota Bekasi. Bahkan dengan berulang kali digantinya kepala kejaksaan kota Bekasi, seperti tidak menimbulkan efek apapun.
Hari ini peralihan kekuasaan pun terjadi dibawah kepemimpinan Tri Adhianto yang sebelumnya merupakan wakil walikota Bekasi.
Namun dalam perjalanannya di era kepemimpinan Tri Adhianto yang sekarang menjabat sebagai Plt. Walikota Bekasi, banyak kebijakan-kebijakan baru dilahirkan, yang justru bersifat Politis.
Sebelumnya ditanggal 10 Maret 2023 bertepatan di hari HUT Kota Bekasi ke 26, kami melakukan seruan aksi di DPRD Kota Bekasi yang dimana kami membawa 8 Tuntutan kepada pemerintah, beberapa diantaranya terkait RPJMD yang hari ini banyak yang belum terselesaikan, kemudian terkait anggaran Relawan-Relawan Tri Adhianto yang mendapatkan anggaran Dana Hibah dengan nilai yang sangat Fantastis, bayangkan salah satu 1 Relawan saja mendapat dana hibah senilai 200 Juta Rupiah.
Padahal jika uang sebanyak itu Dialokasikan untuk pendidikan, sosial dan lainnya tentu lebih bermanfaat.
Kemudian berbicara terkait maraknya mafia tanah, sebelumnya kami juga meminta Plt. Walikota untuk mengusut seluruh kasus Mafia Tanah di Kota Bekasi. Dan Plt Walikota pun berjanji akan melakukan hal tersebut, bahkan dirinya bersama Ketua DPRD Kota Bekasi menyepakati & menandatangani tuntutan kami.
Namun Aneh Bin Ajaibnya, setelah Plt. Walikota mengucapkan janjinya kepada kami dan dilihat oleh seluruh masyarakat yang menyaksikannya di Acara Hut Kota Bekasi. Plt. Walikota Bekasi malah menjadi penjamin kepada terdakwa Kasus Penyerebotan lahan di Jatibening.
Maka dalam rangka sebagai aliansi yang konsisten dalam perubahan, kami yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Bekasi (AMBISI) mengajak seluruh masyarakat Kota Bekasi untuk bersama-sama menyuarakan, dan menagih janji Tri Adhianto selaku Plt. Walikota Bekasi untuk ;
1.Mendesak Pemerintah Kota Bekasi untuk mengembalikan kebijakan RPJMD sesuai Undang- Undang No. 25 Tahun 2004 Tentang sistem perencanaan pembangunan Nasional, karena ada 26 RPJMD yang belum terselesaikan.
2.Mengusut tuntas seluruh kasus korupsi di Kota Bekasi
3.Melakukan Transparansi dan Evaluasi penyaluran dana hibah,
4.Tuntaskan pembangunan pasar-pasar di Kota Bekasi yang diduga mangkrak dan Evaluasi seluruh OPD nya
5. Supremasikan Asas-asas umum pemerintahan yang baik (AAUPB) pada pelayanan publik
6.Evaluasi anggaran APBD 2022 karena diduga adanya anggaran Silpa senilai 800 Miliar
7.Usut tuntas seluruh kasus mafia tanah di Kota Bekasi
8.Meminta Tri Adhianto untuk fokus dalam kinerjanya sebagai Plt. Walikota Bekasi (*)