BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Heri Sholihin Menang, Kota Bekasi Punya Wali Kota Baru Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban

Berita Terbaru · 21 Jun 2020 14:38 WIB ·

Ternyata Budikdamber Tak Semudah Video YouTube, Begini Solusinya


 Ternyata Budikdamber Tak Semudah Video YouTube, Begini Solusinya Perbesar

BEKASIMEDIA.COM – Budikdamber atau budidaya ikan dalam ember viral beberapa bulan terakhir ini.

Girl in a jacket

Videonya banyak ditemukan dan tersebar di media sosial seperti YouTube, Instagram, Facebook, WhatsApp dan kanal lainnya.

Maraknya Budikdamber ditopang pula karena kondisi Pandemi Covid-19, dimana banyak warga perkotaan yang berdiam diri di rumah. Para pekerja yang terkena aturan Work From Home (WFH) dari perusahaan tempatnya bekerja hingga yang terkena PHK.

Tapi ternyata setelah dijalani, budidaya ikan dalam ember ini tak semudah seperti yang terlihat di video-video yang banyak bertebaran itu.

Irvan, warga Kampung Dua Jakasampurna Bekasi Barat memulai Budikdamber pada 11 Mei 2020 lalu dengan 80 ekor lele. Namun percobaan pertamanya ini gagal. Sebulan berselang, Jumat 19 Juni kemarin, lelenya tersisa 5 ekor. Kenapa demikian?

Kepada bekasimedia.com, Irvan menuturkan ia mengalami kesalahan kecil yang berakibat fatal.

“Pada saat air sudah kotor, eh ketemu percikan air hujan. PH air berubah drastis. Bau tambah parah!” ungkapnya.

Hal serupa tidak dialami rekan seperjuangan Irvan, Yulan Ibnu Mulkan, warga Kotabaru yang sama-sama memulai Budikdamber pada 11 Mei 2020.

Ia sukses memanen ikan lelenya, Sabtu (20/6/2020) kemarin. Lele yang ia rawat hanya mengalami sedikit kematian.

Ada hal-hal kecil yang tidak terlihat di video-video YouTube. Seperti cara mengelola air dan cara memberikan pakan. Hal-hal seperti ini, menurut Pujo Widiatno dari Trust Fish Community, hanya bisa dilakukan dengan bimbingan langsung setiap hari.

Karena alasan ini pula, Trust Fish Community didirikan. Komunitas yang berbasis di Bekasi Barat ini memandu warga masyarakat yang tertarik Budikdamber. Tidak dilepas begitu saja, tetapi dibimbing setiap hari melalui grup WhatsApp dan sesekali pertemuan langsung.

Bagaimana caranya bergabung dengan Trust Fish Community?

Berikut ini kanalnya di media sosial:

Instagram klik di sini

Facebook klik di sini

Atau hubungi langsung Via WA

Fauzi Shidqi 0819-1004-1085

 

(eas)

Artikel ini telah dibaca 35 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Heri Sholihin Menang, Kota Bekasi Punya Wali Kota Baru

27 November 2024 - 21:07 WIB

Disela Kegiatan Pilkada 2024 DPC PKS Bekasi Timur Gelar Pelantikan Anggota Muda

24 November 2024 - 11:04 WIB

Soal Hibah APBD, Bareskrim Polri Tindaklanjuti Kasus Dualisme Nama Istri Tri Adhianto

20 November 2024 - 13:50 WIB

Poengky Indarti, Calon Pimpinan KPK dengan Komitmen Pengawasan Pasca Pemilu

20 November 2024 - 08:07 WIB

SMSI Pusat Dukung Komdigi Meregulasi Media Digital

20 November 2024 - 01:03 WIB

Resmikan AB Center, Suswono dan Anis Byarwati Komitmen Dukung UMKM Jaktim Naik Kelas

11 November 2024 - 19:38 WIB

Trending di Berita Terbaru