BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Heri Sholihin Menang, Kota Bekasi Punya Wali Kota Baru Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban

Berita Terbaru · 18 Jun 2020 14:36 WIB ·

Mudahkan Kurban, BSMI Jayawijaya Bantu Warga Papua Jadi Peternak


 Mudahkan Kurban, BSMI Jayawijaya Bantu Warga Papua Jadi Peternak Perbesar

BEKASIMEDIA.COM, WAMENA — BSMI Jayawijaya menyalurkan kambing indukan kepada warga kampung Apema dan Welesi Atas, Wamena, Papua. Program ini bagian dari pemberdayaan ekonomi untuk masyarakat Papua dari BSMI Jayawijaya.

Ketua BSMI Jayawijay Syafrul Muhammad Safrul Wijaya mengatakan, jumlah kambing di Wamena masih tergolong sedikit. Stok yang tidak banyak tersebut membuat harga kambing di Wamena tergolong mahal.

Dampaknya, ujar dia, banyak masyarakat Muslim Wamena yang harus akikah dan kurban lebih memilih kurban dan akikah di luar Wamena.

“Dari sisi penerima manfaat kita ingin membantu masyarakat Papua secara aktivitas ekonomi. Dari sisi masyarakat kita harapkan stok kambing bisa banyak, harga kambing terjangkau sehingga bisa menunaikan ibadah kurban dan akikah di Wamena,” papar Safrul dalam keterangannya dari Wamena, Kamis (18/6/2020).

Safrul menyebut, mayoritas warga di perkampungan Wamena memilih bertani dengan membuka lahan. Namun, ujar dia, pertanian yang dijalankan tidak tersistem dengan baik.

“Lahan di sini luas, jadi biasanya warga setelah panen buka lahan baru lagi. Jadi secara dampak ekonomi dari pertanian kurang menghasilkan. Kita ingin mencoba aktivitas ekonomi ternak karena mencari pakan disini juga relatif sangat mudah serta lahan luas,” ungkap Safrul.

Selain secara ekonomi, Safrul menyebut penerima manfaat juga diseleksi berdasarkan keaktifan masyarakat Wamena di masjid. “Di setiap kampung ada masjid dan kita lakukan pembinaan setiap Jumat. Jadi yang aktif kita amanahkan bantuan untuk mengelola kambing indukan ini,” papar Safrul.

BSMI Jayawijaya juga terus melakukan pembinaan untuk beternak setiap pekan. Tim BSMI akan memberikan edukasi tentang perawatan kambing, cara membersihkan kandang dan pemberian pakan.

“Pendampingan setiap pekan dicek di tiap kampung, kita cek bagaimana perkembangannya. Tetap dipantau ke depan diedukasi, bagaimana membersihkan kandang, memberi pakan yang baik,” kata dia.

Sejauh ini baru tiga pasang indukan kambing yang diserahkan ke masyarakat di kampung Apema dan Weleri Atas. Harga kambing indukan yang cukup mahal membuat program ini masih terbatas sesuai dengan donasi yang masuk.

“Sejak diluncurkan, banyak warga kampung yang datang ke BSMI. Minta diberi juga ternak untuk program ini. Tapi sementara ini kami sesuaikan dengan kemampuan. InsyaAllah ada satu pasang indukan lagi untuk kampung Weleri Atas,” ungkapnya.

Safrul menyebut, program-program BSMI Jayawijaya juga menyentuh penduduk yang bukan beragama Islam. Relawan BSMI Putra Daerah Papua kerap mendistribusikan bantuan dari BSMI untuk semua penduduk kampung tanpa memandang agama.

“Alhamdulillah semua penduduk mendukung program kita. Kami merasakan toleransi disini dan dukungan yang tulus dari warga Wamena,” papar dia. (*/eas)

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Jurnalis

Baca Lainnya

947 Peserta Ikuti Seleksi PPPK Tahap II Kota Bekasi di BKN Jakarta

6 Mei 2025 - 08:42 WIB

Pemkot Bekasi Bekukan Sementara Worldcoin dan World ID Buntut Pemindaian Retina

5 Mei 2025 - 10:12 WIB

Wali Kota Bekasi Tegaskan Aparatur bukan hanya Administrator tapi juga Eksekutor

21 April 2025 - 12:06 WIB

Pemkot Bekasi Jelaskan Keputusan Pemberhentian Dirut PT Mitra Patriot

19 April 2025 - 15:46 WIB

Jobstreet by SEEK presents Mega Career Expo 2025: Temukan Peluang Kariermu!

9 April 2025 - 15:07 WIB

Peduli Autisme, PT Perusahaan Pengelola Aset Bersinergi dengan Cagar Foundation dalam Program Ramadan

22 Maret 2025 - 23:31 WIB

Trending di Berita Terbaru