BEKASIMEDIA.COM – Nama Sekjen PDI-P Hasto Kristianto masih terus dibicarakan warganet. Jumat (10/1/2020) dari pagi hingga sore pukul 15.00 WIB, tagar #TangkapHastoPDIP masih nangkring di urutan atas trending topic twitter Indonesia.
Hal ini berawal dari ditangkapnya komisioner KPU Wahyu Siswanto oleh KPK RI terkait kasus suap Pergantian Antar Waktu (PAW) Anggota DPR RI dari Fraksi PDI-P Dapil Sumatera Selatan 1. Wahyu ditetapkan sebagai tersangka suap bersama dengan tiga orang lainnya. Satu diantaranya Saeful Bahri yang merupakan staff Hasto Kristianto di DPP PDI-P.
Saeful Bahri sendiri sudah mengakui bahwa uang yang mengalir ke Wahyu berasal dari Hasto. Saat keluar dari Gedung KPK, Kamis (9/1/2020) malam, ketika dicecar wartawan, Saeful Bahri dengan jelas mengatakan bahwa uangnya dari Hasto.
“Iya, iya (sumber dari Hasto),” singkatnya.
Sementara itu, kepada wartawa Wahyu Siswanto meminta menanyakan hal ini kepada pihak penyidik. “Oh tanya penyidik itu,” ungkap Wahyu saat ditanya pemberian uang yang diduga dari Hasto.
Bersama dengantrendingnya tagar #Tangkap HastoPDIP, ramai pula beredar cover Koran Tempo yang menampilkan sosok karikatur mirip Hasto. Selain itu grafis partai terkorup di Indonesia kembali beredar.
https://twitter.com/ojong1945/status/1215541947286224896?s=19
Adalah akun twitter @ojong1945 yang kembali memunculkan grafik partai terlibat korupsi periode 2002-2014 itu. Dalam grafik yang dibuat KPKWatch_RI itu, PDI-P menduduki urutan pertama dengan 113 kasus korupsi. Disusul Partai Golkar 73 kasus, Demokrat 37 kasus, PAN 33 kasus, PKB 17 kasus, PPP 15 kasus, Gerindra 9 kasus, Hanura 6 kasus, PBB dan PKS 3 kasus serta PKP-I 2 kasus.