BEKASIMEDIA.COM – Bertempat di Kediaman dr. Iqbal (Ketua Posko Kesehatan Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) Kota Bekasi), di perumahan Galaxy, Bekasi Selatan, Tim medis GNPF kota Bekasi mengungkapkan dukungan untuk calon Wali kota Bekasi, Nur Supriyanto.
“Insya Allah kami dari Tim Medis GNPF Kota Bekasi mendukung penuh Ustadz Nur Supriyanto,” katanya Minggu (3/6/2018).
Ia melanjutkan akan berusaha memobilisasi warga, khususnya yang ber-KTP kota Bekasi yang bermukim di lingkungannya untuk memilih Nur Supriyanto dan Adhy Firdaus.
“Insya Allah di tanggal 27 nanti kami akan mobilisasi agar memilih nomor dua,” tambahnya.
Menanggapi hal itu, calon Wali Kota Bekasi, Nur Supriyanto menyampaikan rasa syukur karena dan rasa haru bisa silaturahmi dengan tim medis GNPF Kota Bekasi.
“Saya pikir dr. Iqbal dan lainnya tidak ada yang menyuruh dan memaksa tetapi karena kita mencintai Allah dan RasulNya kemudian para ulama demi kebaikan umat ke depannya,” kata Nur.
Oleh karena itu, kata Nur, amanat ini akan ia pegang dan laksanakan dengan baik jika terpilih menjadi Wali kota Bekasi nanti.
“Kami menjaga amanat para ulama dengan kekuasan, dengan jabatan. Kita sama-sama punya tugas yaitu amar makruf nahi munkar. Kita ingin ada sekelompok orang yang menyeru amar makruf nahi munkar. ini tentu sesuai dengan kapasitas masing-masing, teman-teman kita yang di politik menjaga amar makruf nahi mungkar, dengan apa? tanda tangannya, dengan suaranya dengan kekuasannya. hal ini dibuktikan saat Jakarta menutup Alexis tentu masyarakat harus disiapkan teman-teman tim medis sebagai pengawal,” katanya.
Oleh karena itu ia meminta doa dan dukungannya agar bisa mengamban amanah dengan baik nantinya.
“Saya minta doa dan dukungannya agar dapat memenangkan Pilkada Kota Bekasi. Insya Allah saya akan pegang amanat ini dengan sebaik-baiknya,” katanya.
Sebelum pamit, Nur Supriyanto bahkan sempat didoakan oleh Syekh Ashraff A’sem Mohamad Tawfeq Hatamleh (Imam Muda dari Bumi Syam). “Dengan didoakan dari Imam Muda ini, semoga Kota Bekasi mempunyai pemimpin baru yaitu Nur Supriyanto dan Adhy Firdaus,” pungkas dr. Iqbal. (i)