BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Heri Sholihin Menang, Kota Bekasi Punya Wali Kota Baru Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban

Berita Terbaru · 7 Sep 2016 15:37 WIB ·

60 DKM sekota Bekasi Dapat Pelatihan Pemotongan Hewan Kurban


 60 DKM sekota Bekasi Dapat Pelatihan Pemotongan Hewan Kurban Perbesar

Bekasimedia – Dinas Perekonomian Rakyat (Dispera) Kota Bekasi menggelar acara sosialisasi seleksi dan tata cara pemotongan hewan kurban yang dihadiri sebanyak 60 perwakilan pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) sekota Bekasi, di Rumah Makan Griya Wulan Sari, Margajaya, Bekasi Selatan, Rabu (7/9).
Kepala Bidang Peternakan dan Keswan, drh. Satia Sriwijayanti berharap hasil dari kegiatan ini peserta mampu menyeleksi dan juga memahami tata cara pemotongan hewan kurban hingga proses pengemasannya, “kalau mereka sudah mengetahui dan memahami maka mereka nantinya bisa menerapkannya di masyarakat,” katanya.
Peserta yang hadir merupakan pengurus Masjid atau Musholla yang setiap tahunnya menjadi panitia pemotongan hewan kurban di wilayah masing-masing. Kegiatan ini bertujuan agar nanti para peserta bisa mengajarkan kembali bagaimana tata cara pemotongan hewan kurban yang baik. Dalam kesempatan ini pemateri berbagi pengetahuan mulai dari cara penanganan hewan kurban, pemotongannya, sampai dengan pengemasan yang baik dan sehat.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program pemeriksaan hewan kurban di seluruh kota Bekasi. Senin (5/9) lalu tim pemeriksa hewan kurban dilepas oleh Walikota Bekasi, Rahmat Effendi di Plaza Pemkot .
Menurut Satia dalam pemeriksaan 3 hari ini tidak ditemukan hewan kurban yang membahayakan atau mengidap penyakit yang berbahaya. Hanya, paling banyak ditemukan kondisi fisik hewan yang masih lemah atau stress karena menempuh perjalanan jauh menuju Kota Bekasi sehingga hewan kurban butuh waktu untuk kembali fit.
Ia melanjutkan bahwa para pedagang sendiri dari awal sudah menyeleksi kondisi hewan kurban yang baik, sehingga sampai dengan saat ini belum ditemukan adanya hewan kurban yang membahayakan. Satia menambahkan bahwa pedagang pedagang yang ada saat ini merupakan pemain lama yang setiap tahunnya rutin berdagang hewan kurban. Jadi mereka mengetahui betul dan sudah terbiasa mengetahui kondisi kesehatan hewan kurban. (dns)

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Peduli Autisme, PT Perusahaan Pengelola Aset Bersinergi dengan Cagar Foundation dalam Program Ramadan

22 Maret 2025 - 23:31 WIB

Pemkot Bekasi Fokus Bersihkan Sisa Lumpur dan Distribusikan Bantuan Pasca Banjir

11 Maret 2025 - 11:41 WIB

Soal Kenaikan Tarif PDAM, Legislator PKS Harap Wali Kota Bekasi Bisa Merasakan Keresahan Masyarakat

4 Maret 2025 - 04:48 WIB

Soal Tarif Baru PDAM Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Sebut Penyesuaian Bukan Kenaikan

3 Maret 2025 - 22:55 WIB

Sertifikat Rumah Tak Kunjung Terbit, Lussi Warga Perumahan Griya Husada Asri Ngadu ke Presiden

22 Februari 2025 - 17:48 WIB

Pj. Wali Kota Bekasi Berikan Salam Perpisahan ke ASN Pemkot Bekasi

18 Februari 2025 - 19:18 WIB

Trending di Berita Terbaru