BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban Dishub Kota Bekasi Batasi Operasional Kendaraan Besar, Khusus Kendaraan Sumbu Tiga Keatas

Berita Terbaru · 10 Jan 2020 WIB ·

#TangkapHastoPDIP Trending Topik dan Grafik Partai Terkorup Kembali Muncul


 #TangkapHastoPDIP Trending Topik dan Grafik Partai Terkorup Kembali Muncul Perbesar

BEKASIMEDIA.COM – Nama Sekjen PDI-P Hasto Kristianto masih terus dibicarakan warganet. Jumat (10/1/2020) dari pagi hingga sore pukul 15.00 WIB, tagar #TangkapHastoPDIP masih nangkring di urutan atas trending topic twitter Indonesia.

Hal ini berawal dari ditangkapnya komisioner KPU Wahyu Siswanto oleh KPK RI terkait kasus suap Pergantian Antar Waktu (PAW) Anggota DPR RI dari Fraksi PDI-P Dapil Sumatera Selatan 1. Wahyu ditetapkan sebagai tersangka suap bersama dengan tiga orang lainnya. Satu diantaranya Saeful Bahri yang merupakan staff Hasto Kristianto di DPP PDI-P.

Saeful Bahri sendiri sudah mengakui bahwa uang yang mengalir ke Wahyu berasal dari Hasto. Saat keluar dari Gedung KPK, Kamis (9/1/2020) malam, ketika dicecar wartawan, Saeful Bahri dengan jelas mengatakan bahwa uangnya dari Hasto.

“Iya, iya (sumber dari Hasto),” singkatnya.

Sementara itu, kepada wartawa Wahyu Siswanto meminta menanyakan hal ini kepada pihak penyidik. “Oh tanya penyidik itu,” ungkap Wahyu saat ditanya pemberian uang yang diduga dari Hasto.

Bersama dengantrendingnya tagar #Tangkap HastoPDIP, ramai pula beredar cover Koran Tempo yang menampilkan sosok karikatur mirip Hasto. Selain itu grafis partai terkorup di Indonesia kembali beredar.

Adalah akun twitter @ojong1945 yang kembali memunculkan grafik partai terlibat korupsi periode 2002-2014 itu. Dalam grafik yang dibuat KPKWatch_RI itu, PDI-P menduduki urutan pertama dengan 113 kasus korupsi. Disusul Partai Golkar 73 kasus, Demokrat 37 kasus, PAN 33 kasus, PKB 17 kasus, PPP 15 kasus, Gerindra 9 kasus, Hanura 6 kasus, PBB dan PKS 3 kasus serta PKP-I 2 kasus.

Artikel ini telah dibaca 2,257 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Akan Digelar Di Taman Kota, Ketua Umum Qur’anic Relationship Ajak Pemuda Bekasi Mengaji

28 Maret 2024 - 23:54 WIB

Rian Nopandra kembali pimpin ketua PWI Banten periode 2024-2029

28 Maret 2024 - 08:52 WIB

Kecewa atas Pelaksanaan Pemilu 2024 yang Tidak Transparan DPRD Akan Panggil Ketua KPU dan Bawaslu

26 Maret 2024 - 17:54 WIB

Anis Byarwati Tegaskan Kerjasama Dengan Dewan Kota Jakarta Untuk Kemaslahatan Masyarakat

25 Maret 2024 - 15:54 WIB

Sodikin: Pemkot Bekasi Harus Berani Beli Lahan Untuk Pembangunan Gedung Sekolah Di Jatirahayu

24 Maret 2024 - 18:09 WIB

Pengamat Politik Unsoed Prediksi Partai Koalisi Pilpres yang Berseberangan Potensi Berkoalisi di Pilbup Banyumas

22 Maret 2024 - 05:37 WIB

Trending di Berita Terbaru