BEKASIMEDIA.COM – Eks aktivis UI, mantan BEM se-Indonesia 2008, Randy Bagusyudha menyatakan dirinya hadir dalam kancah perpolitikan sebagai panggilan jiwa. Dengan mengembalikan akal sehat dalam membenahi kesemrawutan yang terjadi hari ini menjadikan visinya untuk membangun bangsa dan negara.
“Visi misi sederhana yaitu mengembalikan akal sehat di Republik ini, karena jelas arahan dari Prof. Yusril Ihza Mahendra bahwa hari semua terkesan amatiran, semua main terobos sana terobos sini, main tabrak sana tabrak sini maka tugas PBB adalah membenahi semua kesemrawutan yang ada di republik ini,” ujar Master Ilmu Politik UI ini kepada awak media di kantor KPUD Kota Bekasi, Selasa (31/7/2018).
Antusiasme umat Islam kepada PBB diakui Randy cukup besar, oleh karena itu pihaknya menangkap sinyal kebangkitan PBB akan dimulai di tahun 2019 mendatang. Adapun soal banyaknya Caleg PBB bukan hanya dari berasal kalangan Ulama, sebagiannya adalah aktivis nasional.
Bakal Calon Anggota Legislatif DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) VI Kota Bekasi dan Kota Depok ini mengaku dirinya masuk ke PBB karena memiliki visi yang sama yaitu melihat PBB sebagai salah satu partai yang konsisten memperjuangkan akal sehat yang kemudian dirinya memutuskan untuk bergabung ke dalamnya.
Sementara itu menurut Randy yang juga sebagai Bendahara Umum DPC PBB kota Bekasi, saat ini partainya sedang dalam proses pendaftaran dan PBB optimis dengan umat Islam di kota Bekasi, hampir setiap hari ada pesan WhatsApp, SMS, yang mau daftar dan ingin mendapatkan Kartu Tanda Anggota (KTA) hingga 15 orang perharinya.
“Masyarakat banyak bertanya dan mencari-cari di mana kantor sekretariatnya, karena mungkin dilihat sebagai satu-satunya partai yang konsisten membela dan memperjuangkan kepentingan umat,”
tukasnya. (Dns)