BEKASIMEDIA.COM

Menu

Mode Gelap
Soal Kisruh Data PKH Ini Penjelasan, Anggota DPRD Enie Widhiastuti Ketua Fraksi PKS Kota Bekasi Terkait TKK Minta Pemkot Lakukan Langkah Ini Bawaslu Kota Bekasi Ingatkan di Masa Sosialisasi Para Caleg dan Partai Pahami Aturan yang Berlaku Islamic Book Fair 2023: Memperkenalkan Buku sebagai Pilar Peradaban Dishub Kota Bekasi Batasi Operasional Kendaraan Besar, Khusus Kendaraan Sumbu Tiga Keatas

Berita Terbaru · 22 Jan 2018 11:33 WIB ·

Dinkes Kota Bekasi Imbau Pemuka Agama dan Psikolog Bina Gay


 Dinkes Kota Bekasi Imbau Pemuka Agama dan Psikolog Bina Gay Perbesar

BEKASIMEDIA.COM – Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Bekasi, drg. Dezi Syukrawati, mengimbau agar pemuka agama dan psikolog mengembalikan Gay di Kota Bekasi ke jalan yang benar.

“Mengenai masalah pembinaan agama dan penanganan kejiwaan. Kami serahkan ke Psikolog dan pemuka agama. Itu sangat kami harapkan dari lembaga terkait,” katanya, Minggu (21/1/2018).

Mengapa demikian? Dezi menyatakan karena tugas Dinas Kesehatan hanya dapat mengimbau untuk tidak melakukan kegiatan yang menyimpang atau berisiko untuk kesehatan.

“Jika terjadi sakit, tugas kami menyarankan dan mengobati mereka ke rumah sakit terdekat,” tambahnya.

Menurutnya, penyebaran penyakit HIV di Kota Bekasi masih sulit dicegah karena perilaku seks sesama kaum lelaki memberikan potensi paling tinggi dalam penyebaran virus HIV. Oleh karena itu, pihaknya kini tengah intensif melakukan upaya pencegahan dan penyembuhan kepada para penderita.

Perlu diketahui bahwa pengobatan HIV dibiayai negara. Masyarakat, Kata Dezi bisa membayangkan sendiri berapa biaya yang sudah dikeluarkan negara hanya untuk pengobatan HIV.

Menurut data yang Dezi berikan, sudah ada 466 yang terjangkit HIV di Kota Bekasi. Mereka yang terdata yang mengakses pelayanan kesehatan. Selain itu, tidak diketahui.

“Memang jumlah secara pasti LGBT di Kota Bekasi kami tidak ada. Namun, data 466 yang terinfeksi HIV adalah mereka mengakses ke layanan kesehatan saja kalau yang tidak akses, kita nggak punya,” katanya. (I)

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Jelang Idul Fitri Anis Byarwati Bagikan Paket Sembako dan Bingkisan Lebaran Untuk Masyarakat Jakarta Timur

18 April 2024 - 12:20 WIB

Diyanto Bangga Jadi Peserta JKN

17 April 2024 - 16:28 WIB

Peserta ini Akui Tidak Ada Diskriminasi Pelayanan Bagi Peserta JKN

17 April 2024 - 16:23 WIB

Masuk di Usia Senja, Giyem Merasa Tenang jadi Peserta JKN

17 April 2024 - 16:18 WIB

Kesan Pertama Berobat Menggunakan Program JKN Begitu Memuaskan

17 April 2024 - 16:13 WIB

Biaya Berobat Mahal, Awang : Yuk Yang Belum Terdaftar Cepat Mendaftar Program JKN

17 April 2024 - 16:07 WIB

Trending di Berita Terbaru